keinginan nabi saw.


Random Hadith Widget

Thursday, February 25, 2010

minta ampun ya Allah

Kategori : AKIDAH Tauhid Iman
Tajuk :
Kebaikan Membanyakkan Selawat
Hadith :
Nabi s.a.w bersabda: "Malaikat yang di sebelah kanan (yang menjadi penulis kebaikan) ialah ketua kepada yang di sebelah kiri; maka apabila seseorang melakukan sesuatu kebaikan, dituliskan baginya kebaikan itu menjadi sama dengan sepuluh kebaikan yang tersebut, dan apabila ia melakukan sesuatu kejahatan, lalu Malaikat yang di sebelah kiri hendak menulisnya, berkatalah Malaikat yang disebelah kanan: "Tunggu dahulu;" lalu ia menunggu selama enam atau tujuh jam; kemudian jika orang itu beristighfar dari perbuatan jahat itu, tidaklah dituliskan sesuatu pun; dan jika ia tidak meminta ampun kepada Allah Taala, dituliskan baginya satu kejahatan sahaja."
Abu Umamah r.a

Huraian
Pengajaran hadith:
i) Setiap manusia diberikan dua malaikat. Setiap satu berada di kanan dan di kiri bagi menulis segala amal yang dilakukan.
Ii) Malaikat yang berada di sebelah kanan bertugas mencatat amal kebaikan serta menjadi ketua kepada yang di sebelah kiri di mana yang berada di sebelah kiri bertugas mencatat amal yang jahat.
Iii) Disebabkan luasnya rahmat dan kasih sayang Allah S.W.T terhadap hamba-Nya maka setiap satu kebaikan ditulis oleh malaikat dengan sepuluh kebajikan. Sebaliknya bagi setiap amal yang jahat ditulis dengan satu kejahatan sahaja.
iv) Setiap kejahatan tidak terus dicatat dosanya melainkan setelah diberi tempoh enam atau tujuh jam (dengan arahan malaikat yang di sebelah kanan). Sekiranya manusia itu beristighfar dan sempat bertaubat dalam tempoh waktu tersebut maka kejahatan itu tidak akan ditulis dalam daftar amalnya.

kenapa diri saya lemah?

kenapa diri saya lemah?
sebab tulang belakang saya lemah.

apa tulang belakang saya?
amal infradi dan amal ijtimai.

kenapa tulang belakang saya lemah?
sebab saya suka amal infradi dan amal ijtimai.
sebab saya suka cakap kebesaran Allah.
sebab saya rasa saya suka.
bila saya suka, saya akan buat waktu saya suka je.

kenapa saya jadi macam gitu?
sebab saya sibuk nak cari amal yang lain pulak.
sampai saya tinggal apa yang saya tahu.
haa...baru ingat, nabi saw pernah bersabda mafhumnya "amalkan apa yang kamu tahu, nescaya Allah akan tambah apa yang kamu tidak tahu"

kenapa saya rasa relax dan tak risau?
sebab saya sukalah.
saya tak rasa saya perlu.

p/s: kpd diri saya yang pendosa,

satu orang yang solat berjemaah, amal infradi dan ijtimai, dakwah ila Allah, ikut Rasulullah
sebab suka, jadinya hanya akan solat berjemaah, amal infradi dan ijtimai, dakwah ila Allah, ikut Rasulullah waktu suka sahaja.

berbeza dengan satu orang yang merasakan perlu.

satu orang yang perlu, dia akan terus solat berjemaah, amal infradi dan ijtimai, dakwah ila Allah, ikut Rasulullah walau apa cara sekalipun.

SEBAB dia memerlukannya sebagaimana :
-dia perlu makan waktu perut dia lapar,
-tekak dia dahaga kekeringan,
-kerja waktu duit pokai,
-balik kampung sebab rindu mak ayah.

atas maksud ini saya mahu usahakan bagaimana rasa ini masuk ke dalam :
1. hati saya
2. hati ahli keluarga saya
3. hati sahabat2 saya
4. hati seluruh umat....

Tuesday, February 9, 2010

Kategori : IBADAH Solat
Tajuk :
Rumah Jauh Dari Masjid
Hadith :

Dari Jabir bin Abdullah r.a katanya:”Rumah kami jauh dari masjid. Kerana itu kami ingin membeli rumah yang dekat dengan masjid. Tetapi Rasulullah s.a.w melarang kami, sabdanya:”Untuk setiap langkah yang kamu langkahkan ke masjid, kamu mendapat imbalan satu darjat.”
(Muslim)



Huraian
Setiap anggota badan harus digunakan atau dimanfaatkan untuk melakukan ketaatan kepada Allah S.W.T. Contohnya berjalan kaki untuk melaksanakan solat berjamaah lima waktu di masjid, menunaikan haji ke Baitullah, manakala bagi yang mampu, berjihad fi sabilillah dan lain-lainnya. Sesungguhnya setiap kali dalam mengerjakan ibadah kerana Allah, semakin bertambah kesulitan maka semakin bertambahlah pahalanya.

















bicara iman & yakin

IMAN YAKIN


Kalimah Iman :

Laa ilaaha illa Allah

Nilai Iman :

Sekecil-kecilnya Iman akan dibalas dengan surga 10 kali lipat dunia besarnya

Standar Iman :

Seluruh jasad kita dapat taat kepada Allah, dan terhindar dari perbuatan maksiat.

Puncak Iman :

Tidak terkesan dengan segala suasana tetapi membuat kesan pada setiap suasana

Tanda Iman Betul :

Berkeyakinan bahwa kebahagian hidup di dunia dan di akhirat hanya pada Iman dan Amal sholeh

Tanda Iman Salah :

Berkeyakinan bahwa kebahagian hidup di dunia dan di akhirat hanya mengandalkan kebendaan atau keduniaan

Tanda Iman Kuat :

Selalu melihat kebaikan orang lain dan menonjolkan keburukan diri sendiri

Tanda Iman Lemah :

Selalu melihat keburukan orang lain dan menonjolkan kebaikan siri sendiri

Tanda Iman Meningkat :

Apabila dalam 24 jam mengikuti cara hidup sunnah Rasulullah saw

Tanda Iman Menurun :

Apabila dalam 24 jam kita banyak melakukan perbuatan sia-sia / maksiat

Tanda Iman Sempurna :

Tidak terkesan dengan maju mundurnya keduniaan, tetapi akan merasa rugi dan menyesal apabila ada amal sholeh yang luput atau tertinggal



p/s:

tuan2, siswa/i, saudara/i sekalian...
kejayaan manusia hanya berada di dlm kehidupan beragama,
sejauh mana perintah Allah SWT ditaati dan
sunnah rasullulah SAW diikuti.....('',)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...